seperti biasa daerah jawa barat adalah salah satu tujuan utama kami untuk menikmati alam. selain alamnya yang masih asri, kehidupan masyarakatnya pun sangat sederhana, tidak seperti di kota-kota besar seperti Tangerang dan Jakarta. ditambah seorang teman yang asli orang jawa barat tepatnya garut selalu menjamu kami untuk sekedar menginap.
Sudah beberapa kali kami menikmati alam bumi garut yang mempunyai julukan 'Swiss Van Java' karena alamnya yang mirip dengan negara Swiss dengan dikelilingi oleh pegunungan dan bukit-bukit. sehingga cuacanya terasa sejuk di siang maupun malam hari. karena letaknya yang dikelilingi oleh gunung-gunung seperti gunung papandayan, gunung guntur dan gunung cikuray, banyak objek wisata alam yang terdapat di garut, seperti pemandian air panas alam drajad, air terjun ciorok, pemandian cipanas, situ bagendit dan lain-lain. karena itulah tidak sedikit wisatawan yang berkunjung berasal dari kota-kota sekitarnya seperti Bandung dan Jakarta. Selain karena alamnya yang masih asri, akses jalan menuju garut juga cukup mudah ditempuh dengan kendaraan beroda empat melalui jalan tol.
ketika berada di suatu daerah yang sangat dicari adalah makanan khasnya. garut memiliki cukup banyak makanan khas yang tidak jauh berbeda dengan daerah daerah di jawa barat seperti aneka keripik, kupat tahu, gehu(toge tahu), es bayobod dan lain lain. tapi garut dikenal dengan makanan khasnya yang manis yaitu dodol. jika berada di garut kita bisa membeli dodol langsung di pabrik dodol piknik yang sangat terkenal. dan waktu yang asik untuk berwisata kuliner adalah di malam hari. dimana terdapat sebuah pasar yang menjadi pasar jajan pada malam hari. karena udaranya yang sejuk, makan terasa sangat nikmat apalagi bersama keluarga ataupun teman-teman.
dimana bumi dipijak, disitu langit dijunjung. peribahasa yang cocok untuk menggambarkan. tata cara atau tata adat suatu daerah berbeda dengan daerah lain. sarana yang kita dapat sudah pasti berbeda dengan kota-kota besar. seperti tempat mandi dan MCK yang masih berada di luar rumah. untuk itu kita dituntut untuk membiasakan diri dengan pola hidup yang berbeda dengan apa yang biasa kita alami. buang jauh sikap manja dan coba untuk menyatu dengan kehidupan yang sangat bersahaja. menikmati keseharian seperti mengambil air di sumur yang berada di lembah, memancing ikan di kolam milik sendiri, memanen jagung adalah aktifitas yang cukup mengasyikan diluar rutinitas mahasiswa yang bergelut dengan kuliah dan segala macam tetek bengeknya.
kadang saya sangat mendambakan kehidupan yang sederhana dan bersahaja seperti kehidupan masyarakat garut. mungkin tidak untuk tinggal disana, tapi sikap dan perilaku yang mungkin untuk saya tiru di kota ini, di pinggir sungai yang kian hitam ini, dimana segalanya terlihat mewah namun sebenarnya miskin hati. selalu bersyukur dengan apa yang kita dapat dan selalu menjadi lebih baik. semangat!
foto-foto :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar